Pengelolaan Limbah Plastik Menjadi Paving Block Bagi Masyarakat Desa Sirnasari Jampang Tengah

Isi Artikel Utama

Rival Agustiawan

Abstrak

ABSTRAK


Upaya penanganan sampah terus dilakukan mulai dari lapisan terbawah yaitu rumah tangga hingga pabrik besar yang menghasilkan sampah setiap hari. Produksi sampah yang belum berimbang dengan penanganan menyebabkan sampah masih menjadi masalah bagi lingkungan. Salah satu jenis sampah yang sulit diuraikan oleh alam (non-biodegradable) adalah sampah plastik, menempati kuantitas terbesar dari jenis sampah lainnya. Berdasarkan data statistik, jumlah sampah non-biodegradable yang dibuang ke TPA sampah setiap hari di beberapa kota di Indonesia sebesar 6.598,23 ton/hari. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung potensi pengurangan sampah plastik apabila dimanfaatkan dalam pembuatan paving block. Hampir semua variasi masuk dalam mutu D yang digariskan dalam SNI 03-0691-1996. Hanya dua variasi memiliki kekuatan di bawah standar yang disyaratkan yaitu variasi 10% plastik: 90% pasir dan 60% plastik: 40% pasir. Pada variasi 70% plastik: 30% pasir, berat plastik yang dibutuhkan 796,32 kg dan pada variasi plastik 80%: 20% pasir, kebutuhan sampah plastik turun menjadi 793,60 kg. Dari perhitungan yang dilakukan maka variasi 70% plastik: 30% pasir yang direkomendasikan untuk diproduksi sebab menyerap paling banyak sampah plastik. Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa potensi pengurangan sampah plastik jika dimanfaatkan untuk produksi paving block adalah sebesar 3,9816 ton/hari pada job mix dengan variasi 70% plastik: 30% pasir.


                                                                                                                 


Kata Kunci: Paving block , Pengelolaan Limbah , Limbah plastik menjadi paving block

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Rival Agustiawan. (2023). Pengelolaan Limbah Plastik Menjadi Paving Block Bagi Masyarakat Desa Sirnasari Jampang Tengah. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi, Mekatronika, Dan Ilmu Komputer, 2. Diambil dari http://prosiding.sentimeter.nusaputra.ac.id/index.php/prosiding/article/view/52
Bagian
Artikel